Aktor kawakan Lee Jung Jae kembali menorehkan prestasi membanggakan di panggung internasional. Bintang utama serial fenomenal “Squid Game” itu resmi meraih penghargaan Chaplin Award Asia, menjadikannya aktor Korea pertama yang memenangkan piala bergengsi tersebut.
Dilansir dari Korea JoongAng Daily, kabar ini dikonfirmasi langsung oleh agensi sang aktor, Artist Company, pada Sabtu (5/10/2025). Penghargaan tersebut sekaligus memperkuat posisi Lee Jung Jae sebagai salah satu aktor Asia dengan pengaruh besar di industri perfilman global.
Dalam pernyataannya, Lee Jung Jae mengaku terharu sekaligus merasa terhormat menerima penghargaan yang membawa nama besar Charlie Chaplin, sosok legendaris dalam sejarah sinema dunia.
Ia juga menegaskan bahwa pencapaian ini bukan akhir dari perjalanan kariernya. Menurutnya, penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk terus memberikan pengaruh positif, terutama sebagai seniman Asia yang berkiprah di industri film internasional.
Dari Squid Game ke Dunia Internasional
Nama Lee Jung Jae mulai mendunia setelah perannya sebagai Seong Gi Hun dalam serial Netflix “Squid Game” (2021). Drama tersebut bukan hanya sukses besar secara komersial, tetapi juga menjadi fenomena budaya global yang menempatkan Korea Selatan di peta industri hiburan internasional.
Lewat peran itu, Lee Jung Jae berhasil memenangkan Primetime Emmy Award 2022 untuk kategori Outstanding Lead Actor in a Drama Series. Ia menjadi aktor Korea pertama yang membawa pulang piala Emmy di kategori utama, sekaligus menorehkan sejarah baru bagi dunia hiburan Asia.
Kemenangan itu tak hanya mengukuhkan namanya di Hollywood, tetapi juga membuka jalan bagi drama Korea untuk mendapat pengakuan lebih luas di ajang penghargaan dunia.
Setelah kesuksesan luar biasa “Squid Game”, Lee Jung Jae terus menunjukkan dedikasi dan konsistensi dalam memilih proyek berkualitas. Ia kemudian tampil dalam serial Disney+ “The Acolyte”, bagian dari semesta Star Wars. Keikutsertaannya dalam proyek besar itu membuktikan kemampuan adaptasinya di industri film internasional yang sangat kompetitif.
Tak berhenti di sana, sang aktor juga siap kembali ke layar kaca lewat drama terbaru berjudul “Nice to Not Meet You”, di mana ia akan beradu akting dengan aktris populer Lim Ji Yeon. Drama tersebut dijadwalkan tayang pada November 2025 di Prime Video. Menariknya, proyek ini akan memperlihatkan sisi baru Lee Jung Jae dalam genre komedi romantis, setelah sebelumnya dikenal lewat peran-peran serius dan intens.
Jejak Karier yang Menginspirasi
Lee Jung Jae memulai kariernya sebagai model sebelum akhirnya terjun ke dunia akting pada awal 1990-an. Namanya mulai mencuri perhatian lewat film “The Affair” (1998) dan “Il Mare” (2000), yang kemudian diadaptasi Hollywood menjadi “The Lake House”.
Namun, ketenaran globalnya benar-benar melesat setelah “Squid Game”. Perannya sebagai sosok yang kompleks—seorang pria miskin yang terjebak dalam permainan maut demi bertahan hidup—mendapat pujian luas dari kritikus dunia.
Kemenangan Lee Jung Jae di ajang Chaplin Award Asia dianggap sebagai momen bersejarah bagi perfilman Korea Selatan. Sebelumnya, tak satu pun aktor atau sutradara dari Korea yang pernah menerima penghargaan ini.
Pihak penyelenggara menyebut Lee Jung Jae layak menerima piala karena kontribusinya dalam memperluas jangkauan sinema Asia serta kemampuannya menjembatani budaya Timur dan Barat melalui karya.
Kesuksesan Lee Jung Jae mencerminkan kemajuan pesat industri hiburan Korea Selatan dalam dua dekade terakhir. Mulai dari musik, film, hingga serial televisi, gelombang budaya Korea atau Hallyu Wave kini telah menjadi fenomena global.
Dengan prestasi di ajang internasional seperti Emmy dan Chaplin Award, Lee Jung Jae tidak hanya mengharumkan nama pribadi, tetapi juga membawa kebanggaan nasional bagi Korea Selatan dan Asia secara keseluruhan.